NUSANTARAEXPRESS, MANDAU - Menjelang cahaya matahari menuju bumi dengan terurai atau terdispersi menjadi warna monokromatis di penghujung bulan Nopember 2020, tepatnya di Jalan Mawar di Kantor Hukum Sugino, S.H, Yusri Dachlan, S.H. & Partner awak media nusantaraexpress soan, walaupun berdomisili di daerah yang sama, namun karena kesibukan masing-masing membuat kami jarang bertatap muka. Tepatnya pukul 17.30 Wib awak media disambut oleh rekan yang kesehariannya berprofesi sebagai Pengacara. Dan awak media dipersilahkan masuk ke Kantornya.
Kami pun berbincang dan tentunya nusantaraexpress bukan hanya silaturahmi. Namun lebih dari obrolan biasa.
Siapa yang tak kenal dengan Yusri Dachlan, S.H., pengacara muda yang berdomisili Kota Duri dengan segala kasus yang sudah ditanganinya. Bukan hanya kasus di Provinsi Riau saja yang beliau tangani, namun lebih banyak di luar provinsi Riau.
Baru bincang-bincang 10 menit, kopi kesukaan kami pun tiba, menambah hangatnya komunikasi dan lebih seru.
Tentunya Nusantaraepress tidak menyia-nyiakan pertemuan kepada pengacara muda ini, karena kegiatan advokasi cukup padat membuat sulit untuk berjumpa dan tatap muka dengan Yusri Dachlan, S.H.
Pertanyaan ini yang selalu juga dipertanyakan kepada saya dari rekan-rekan yang lain dari masyarakat. Jawabannya saya pilih Paslon nomor 2.
Saya jadi teringat dengan kisah Nabi Ibrahim AS saat dibakar oleh Raja Namrud.
Datanglah seekor burung pipit dengan bolak balik mengambil air dan meneteskan air itu diatas api yang membakar Nabi Ibrahim AS.
[nextpage title="next"]
Dan seekor cicak yang melihatnya justru malah tertawa dan berkata, Hai burung pipit, betapa bodohnya apa yang engkau lakukan itu. Paruhmu yang kecil hanya bisa menghasilkan beberapa tetes air saja, mana mungkin bisa memadamkan api itu. Jelas Cicak kepada burung pipit.
Burung Pipit pun berkata sama cicak, memang aku tak mungkin bisa memadamkan api yang besar itu. Tapi aku tak mau jika Allah melihatku diam saja saat sesuatu yang Allah cintai di zhalimi.
Jadi, atas dasar itulah saya memilih Abi Bahrun-Herman Paslon No. 2 di Pilkada Kabupaten Bengkalis Tahun 2020 ini.
Abi Bahrun adalah sosok yang taat beragama, penghafal Al-Qur’an dan mempunyai kebribadian yang bagus. Dan yang paling positif saya lihat, Abi Bahrun belum pernah tersandung kasus hukum.
Ditangan Abi Bahrun, Bengkalis kedepan akan memberikan efek positif dan tentunya berawal dari kepribadian nya. Maka dari itu, saya pastikan untuk mendukung Paslon 02 Aman.
Maka dari itu, bagi teman-teman saya dan yang mengenal saya. Ayo kita berikan dukungan ke AMAN, Paslon Nomor urut 2 Abi Bahrun-Herman.
Dan perlu saya tegaskan disini, saya bukan hanya memandang dari suku. Yang saya lihat hanya sosok yang bisa membawa Bengkalis lebih maju dan tertata.
Tidak, Saya bergabung atas hati nurani saya sendiri.
Terkait dunia maya. Gunakanlah medsos sebaik mungkin. Jika ada terkait paslon negatif janganlah diumbar di media sosial. Terlebih dari Paslon No. 2 AMAN, jangan diumbar di Media Sosial. Jangan membuat isu-isu negatif. Kalau segala sesuatu yang dihembuskan secara negatif ada konsekuensinya. Kalau memang ada ranahnya ke pidana, kan ada aturan yang mengatur.
Semua paslon yang maju di Pilkada Kabupaten Bengjkalis Tahun 2020 adalah Putra Puteri terbaik di Kabupaten Bengkalis. Mari sama-sama kita jaga pesta demokrasi ini, agar lebih jujur. Jelas Yusri Dachlan, S.H., Pengacara muda.
Alasan diatas sudah jelas, kenapa saya menjadi Advokasi hukum Abi Bahrun-Herman Paslon No. 2. Dan saya masuk di Tim Advokasi hukum Zona 3 wilayah 4 Kecamatan, Mandau, Pinggir, Bathin Solapan dan Tualang Muandau.
[MS]
Kami pun berbincang dan tentunya nusantaraexpress bukan hanya silaturahmi. Namun lebih dari obrolan biasa.
Siapa yang tak kenal dengan Yusri Dachlan, S.H., pengacara muda yang berdomisili Kota Duri dengan segala kasus yang sudah ditanganinya. Bukan hanya kasus di Provinsi Riau saja yang beliau tangani, namun lebih banyak di luar provinsi Riau.
Baru bincang-bincang 10 menit, kopi kesukaan kami pun tiba, menambah hangatnya komunikasi dan lebih seru.
Tentunya Nusantaraepress tidak menyia-nyiakan pertemuan kepada pengacara muda ini, karena kegiatan advokasi cukup padat membuat sulit untuk berjumpa dan tatap muka dengan Yusri Dachlan, S.H.
Saat ini hangat-hangatnya Pilkada Kabupaten Bengkalis, Siapa Pilihan Anda?
Pertanyaan ini yang selalu juga dipertanyakan kepada saya dari rekan-rekan yang lain dari masyarakat. Jawabannya saya pilih Paslon nomor 2.
Saya jadi teringat dengan kisah Nabi Ibrahim AS saat dibakar oleh Raja Namrud.
Datanglah seekor burung pipit dengan bolak balik mengambil air dan meneteskan air itu diatas api yang membakar Nabi Ibrahim AS.
[nextpage title="next"]
Dan seekor cicak yang melihatnya justru malah tertawa dan berkata, Hai burung pipit, betapa bodohnya apa yang engkau lakukan itu. Paruhmu yang kecil hanya bisa menghasilkan beberapa tetes air saja, mana mungkin bisa memadamkan api itu. Jelas Cicak kepada burung pipit.
Burung Pipit pun berkata sama cicak, memang aku tak mungkin bisa memadamkan api yang besar itu. Tapi aku tak mau jika Allah melihatku diam saja saat sesuatu yang Allah cintai di zhalimi.
Jadi, atas dasar itulah saya memilih Abi Bahrun-Herman Paslon No. 2 di Pilkada Kabupaten Bengkalis Tahun 2020 ini.
Bagaimana Sosok Abi Bahrun dimata Anda sebagai Praktisi Hukum ?
Abi Bahrun adalah sosok yang taat beragama, penghafal Al-Qur’an dan mempunyai kebribadian yang bagus. Dan yang paling positif saya lihat, Abi Bahrun belum pernah tersandung kasus hukum.
Kenapa harus pilih Paslon No. 2 Abi Bahrun – Herman?
Ditangan Abi Bahrun, Bengkalis kedepan akan memberikan efek positif dan tentunya berawal dari kepribadian nya. Maka dari itu, saya pastikan untuk mendukung Paslon 02 Aman.
"Kehadiran saya tidak akan merubah warna, tapi Tuhan pasti tau. Saya berdiri di barisan orang yang Shaleh "
Maka dari itu, bagi teman-teman saya dan yang mengenal saya. Ayo kita berikan dukungan ke AMAN, Paslon Nomor urut 2 Abi Bahrun-Herman.
Dan perlu saya tegaskan disini, saya bukan hanya memandang dari suku. Yang saya lihat hanya sosok yang bisa membawa Bengkalis lebih maju dan tertata.
Apakah Anda mengusung Paslon No. 2 Aman Diajak oleh Tim Aman?
Tidak, Saya bergabung atas hati nurani saya sendiri.
Bagaimana Anda melihat gejolak di Media Sosial terkait isu miring yang berkembang dari semua Paslon?
Terkait dunia maya. Gunakanlah medsos sebaik mungkin. Jika ada terkait paslon negatif janganlah diumbar di media sosial. Terlebih dari Paslon No. 2 AMAN, jangan diumbar di Media Sosial. Jangan membuat isu-isu negatif. Kalau segala sesuatu yang dihembuskan secara negatif ada konsekuensinya. Kalau memang ada ranahnya ke pidana, kan ada aturan yang mengatur.
Semua paslon yang maju di Pilkada Kabupaten Bengjkalis Tahun 2020 adalah Putra Puteri terbaik di Kabupaten Bengkalis. Mari sama-sama kita jaga pesta demokrasi ini, agar lebih jujur. Jelas Yusri Dachlan, S.H., Pengacara muda.
Mengapa Anda Mau Menjadi Advokasi Hukum di Paslon 02?
Alasan diatas sudah jelas, kenapa saya menjadi Advokasi hukum Abi Bahrun-Herman Paslon No. 2. Dan saya masuk di Tim Advokasi hukum Zona 3 wilayah 4 Kecamatan, Mandau, Pinggir, Bathin Solapan dan Tualang Muandau.
[MS]